Rabu, 03 April 2013

BUDAYA INDONESIA DARI SEGI ALAT MUSIK



Alat Musik Tradisional Indonesia

  • MACAM-MACAM, JENIS-JENIS DAN NAMA ALAT MUSIK TRADISIONAL INDONESIA
  • Alat Musik Tradisional Indonesia – Sebagai seorang rakyat dari sebuah negara Indonesia yang sangat kaya akan budaya, kali ini saya akan menulis lagi tentang salah satu kekayaan budaya Indonesia yaitu Alat Musik Tradisional Indonesia. Sebelumnya, saya juga sudah pernah menulis artikel yang bertema budaya Indonesia yang lain seperti.
  Alat Musik Tradisional Indonesia atau yang biasa juga disebut dengan alat musik daerah Indonesia sangat banyak sekali karena  biasanya masing-masing provinsi mempunyai alat musik tradisional masing-masing.
 Dibawah ini Anda dapat membaca artikel yang berhubungan dengan kumpulan jenis-jenis Alat Musik Tradisional Indonesia yang tersebar di  berbagai provinsi. Semoga dapat bermanfaat 
   1.   ANGKLUNG      
 Angklung adalah alat musik yang secara tradisional berkembang di masyarakat Jawa Barat. Alat musik ini dibuat dari bambu, dibunyikan dengan  cara digoyangkan (bunyi disebabkan oleh benturan badan pipa bambu) sehingga menghasilkan bunyi.
    2.  BEDUG
  Bedug merupakan alat musik tradisional yang telah digunakan sejak ribuan tahun lalu, yang memiliki fungsi sebagai alat komunikasi pada  zaman dahulu, baik dalam kegiatan ritual keagamaan maupun komunikasi antar masyarakat. Saat ini Bedug biasanya digunakan untuk memberi tahu masyarakat saat memasuki waktu shalat fardhu. Bedug biasanya juga digunakan saat masyarakat mengadakan takbir keliling untuk menyambut hari  raya Idul Fitri atau hari raya Idul Adha.
    3.  CALUNG
  Dilihat dari bentuknya, banyak masyarakat yang menyamakan Calung dengan Angklung. Meskipun hampir sama, namun cara membunyikan  alat  musik tersebut sangat berbeda. Angklung agar keluar bunyinya hanya digoyangkan, sedangkan cara menabuh Calung harus dengan cara 
 memukul  batang-batang bambu.
    4. GAMELAN
  Gamelan berasal dari bahasa Jawa yang artinya memukul atau menabuh. Beberapa provinsi yang sampai saat ini masih memakai gamelan saat  acara-acara adat yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah maupun di Bali. Gamelan saat ini juga makin terkenal saat dipakai untuk acara komedi yang  sangat  populer di televisi yaitu Opera Van Java (OVJ).
    5. KACAPI
 Alat musik kacapi sangat populer di kalangan masyarakat Sunda dan dipakai saat acara-acara yang berhubungan dengan kebudayaan.
    6. KOLINTANG
  Alat musik Kolintang merupakan alat musik asli daerah Minahasa Sulawesi Utara. Nama kolintang menurut masyarakat Minahasa berasal dari  suaranya: tong (nada rendah), ting (nada tinggi) dan tang (nada biasa). Dalam bahasa daerah setempat berarti, ajakan “Mari kita lakukan TONG  TING TANG” adalah: ” Mangemo kumolintang”. Ajakan tersebut akhirnya berubah menjadi kata kolintang agar mudah dilafal oleh masyarakat.
    7. PERERET PENGASIH-ASIH
  Pereret Pengasih-asih merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Jembrana Bali. Alat musik tersebut mirip dengan alat musik terompet,  namun terbuat dari kayu yang dibentuk sedemikian rupa yang akhirnya mengeluarkan bunyi-bunyian seperti terompet.
    8. REBAB
  Alat musik Rebab sendiri awalnya berasal dari jazirah Arab. Awal masuk ke Indonesia sekitar abad ke-8 saat para saudagar Arab memulai  invasi dagang ke beberapa daerah pesisir Sumatera dan pesisir Jawa. Alat musik Rebab sendiri merupakan alat musik gesek yang terdiri dari 2 atau  tiga utas  senar.
    9. REBANA
  Alat musik Rebana asal usulnya berasal dari Jazirah Arab seperti halnya Rebab. Alat musik Rebana sendiri biasanya digunakan dalam  kesenian  yang bernafaskan agama Islam seperti hadrah ataupun saat membaca shalawat burdah.
  10. SALUANG
  Alat musik Salang merupakan alat musik tradisional masyarakat Minangkabau Sumatera Barat. Alat musik tersebut merupakan alat musik tiup  yang serupa dengan alat musik seruling, namun pembuatannya lebih sederhana yaitu dengan melubangi bambu tipis atau yang biasa disebut oleh  masyarakat Minang dengan talang sebanyak 4 lubang.
  11. SASANDO
  Sasando merupakan alat musik tradisional Indonesia yang berasal dari Pulau Rote Nusa Tenggara Timur. Sasando sendiri berasal dari  kata Sari (petik) dan Sando (getar) yang kalau digabungkan memiliki makna bergetar saat dipetik. Sasando dimainkan dengan dua tangan dari arah  berlawanan, kiri ke kanan dan kanan ke kiri. Tangan kiri berfungsi memainkan melodi dan bas,  sementara tangan kanan bertugas memainkan  accord.
   12.SAMPEK
  Sampek merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Kalimantan tepatnya biasanya
digunakan oleh Suku Dayak. Alat musik ini terbuat  dari  berbagai jenis kayu. Namun, yang paling
sering dijadikan bahan adalah kayu arrow, kayu kapur, dan kayu ulin dan dibuat secara tradisional. 
 Proses pembuatan bisa memakan waktu berminggu minggu. Dibuat dengan 3 senar, 4 senar dan
6 senar. Biasanya sampek akan diukir sesuai  dengan keinginan pembuatnya.
  13. TALEMPONG
  Talempong merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Minangkabau Sumatera Barat. Alat musik tersebut termasuk dalam alat musik  pukul seperti halnya Gamelan yang ada di Jawa. Bahkan bentuknya pun juga hampir sama dengan Gamelan. Saat ini Talempong yang ada  dimasyarakat  kebanyakan terbuat dari kuningan meskipun masih ada juga Talempong yang terbuat dari kayu maupun batu.  Talempong biasanya  berbentuk lingkaran dengan diameter 15 sampai 17,5 sentimeter, pada bagian bawahnya berlubang sedangkan pada bagian atasnya terdapat  bundaran yang menonjol berdiameter lima sentimeter sebagai tempat untuk dipukul.
  14. TAMBO
  Alat musik Tambo merupakan alat musik yang berasal dari Nanggroe Aceh Darussalam. Cara penggunaan alat ini sama seperti Tambur yaitu  dengan cara dipukul. Dulunya alat tradisional tersebut dipakai sebagai tanda saat memasuki waktu shalat fardhu.
  15. TRITON
  Triton merupakan alat musik yang cara penggunaannya yaitu dengan ditiup. Alat musik tradisional ini berasal dari Papua. Alat musik ini  tersebar  di pesisir pantai yang ada di Papua dan digunakan sebagai alat komunikasi dan sebagai alat panggil kepada orang lain.
  16. ALAT MUSIK TRADISIONAL TIFA
  Alat musik tradisional Tifa termasuk jenis alat musik pukul. Tifa terbuat dari sebatang kayu yang dikosongi atau dihilangkan isinya dan pada  salah satu sisi ujungnya ditutupi, dan biasanya penutupnya digunakan kulit rusa yang telah dikeringkan untuk menghasilkan suara yang bagus  dan indah.
  17. TEROMPET REOG
  Terompet Reog merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Ponorogo Jawa Timur. Alat musik ini biasanya digunakan sebagai pengiring   saat  pertunjukan Reog Ponorogo. Alat musik ini termasuk dalam jenis alat musik tiup.
18. KLEDI ATAU KALDEI
  Kledi atau Kaldei berupa sejumlah tabung bambu yang di hubungkan denga sebuah Labu. 
Sebuah Tabung yang Panjang dapat menghasilkan satu  nada, sedang tabung lainnya dapat 
menghasilkan berbagai ragam nada suling. Alat musik ini terdapat di daerah Kalimantan. 

OPINI : Menurut saya alat musik tradisional indonesia sangat beragam dan itu adalah sesuatu hal yang
 patut di banggakan kepada dunia, maka dri itu hal  ini wajib kita jaga kelestariannya dengan cara 
mengajarkan alat musik tradisional kepada anak-anak, dan juga dirikan snggar-sanggar untuk tempat 
belajar masyarakat
  
  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar